• Latest
  • Trending
  • All
  • Academy
Masa Depan Investasi Hijau di Indonesia: Tantangan, Peluang, dan Strategi Transformasi Menuju Pembangunan Berkelanjutan

Dialektika Bank Syariah: Antara Kompromi Sistem dan Purifikasi Syariah

August 25, 2025
Wisuda Ke-IV STISNU Aceh: Lahirkan 95 Sarjana, Siap Jadikan Hukum Syariah sebagai Kekuatan Bangsa

Wisuda Ke-IV STISNU Aceh: Lahirkan 95 Sarjana, Siap Jadikan Hukum Syariah sebagai Kekuatan Bangsa

September 23, 2025
IHSG Menguat Lima Hari Beruntun, Asing Borong Saham Perbankan dan Telekomunikasi

IHSG Menguat Lima Hari Beruntun, Asing Borong Saham Perbankan dan Telekomunikasi

September 16, 2025
Pemerintah Dorong Bantuan Iuran BPJS TK untuk Pekerja UMKM dan Informal

Pemerintah Dorong Bantuan Iuran BPJS TK untuk Pekerja UMKM dan Informal

September 16, 2025
Hibah Parpol di Aceh Dikritik, Dianggap Hanya Untungkan Elite dan Perlu Dikaji Ulang

Hibah Parpol di Aceh Dikritik, Dianggap Hanya Untungkan Elite dan Perlu Dikaji Ulang

September 16, 2025
Presiden Trump Bertemu PM Qatar di New York Bahas Peran Mediator di Gaza

Presiden Trump Bertemu PM Qatar di New York Bahas Peran Mediator di Gaza

September 13, 2025
Analis Minta Manajemen Baru Bank Aceh Hentikan Beli SBN, Fokus Bangun Ekonomi Daerah

Analis Minta Manajemen Baru Bank Aceh Hentikan Beli SBN, Fokus Bangun Ekonomi Daerah

September 13, 2025
Pemerintah Tempatkan Rp 200 Triliun di 5 Bank Negara, Ini Rinciannya

Pemerintah Tempatkan Rp 200 Triliun di 5 Bank Negara, Ini Rinciannya

September 12, 2025
Impor Kendaraan Listrik Melonjak, Pemerintah Akan Setop Insentif Bea Masuk

Impor Kendaraan Listrik Melonjak, Pemerintah Akan Setop Insentif Bea Masuk

September 11, 2025
Platform Berita
  • Home
  • NasionalHot
  • International
  • BisnisGreen
    • All
    • Info Grafis
    IHSG Menguat Lima Hari Beruntun, Asing Borong Saham Perbankan dan Telekomunikasi

    IHSG Menguat Lima Hari Beruntun, Asing Borong Saham Perbankan dan Telekomunikasi

    Analis Minta Manajemen Baru Bank Aceh Hentikan Beli SBN, Fokus Bangun Ekonomi Daerah

    Analis Minta Manajemen Baru Bank Aceh Hentikan Beli SBN, Fokus Bangun Ekonomi Daerah

    Pemerintah Tempatkan Rp 200 Triliun di 5 Bank Negara, Ini Rinciannya

    Pemerintah Tempatkan Rp 200 Triliun di 5 Bank Negara, Ini Rinciannya

    Impor Kendaraan Listrik Melonjak, Pemerintah Akan Setop Insentif Bea Masuk

    Impor Kendaraan Listrik Melonjak, Pemerintah Akan Setop Insentif Bea Masuk

    BRI Kian Optimistis Koperasi Desa Jadi Motor Penggerak Ekonomi Rakyat

    BRI Kian Optimistis Koperasi Desa Jadi Motor Penggerak Ekonomi Rakyat

    Individual in black attire holds a clear bag of cash, standing on scattered money indoors.

    Dana Asing Kabur Rp16,85 Triliun di Awal September 2025, Pasar Keuangan Tertekan

    Perpres Final, CEO Danantara Bocorkan Enam Kota Prioritas Program Waste‑to‑Energy

    Perpres Final, CEO Danantara Bocorkan Enam Kota Prioritas Program Waste‑to‑Energy

    Gubernur Aceh Muzakir Manaf menghadiri serta menyampaikan sambutan pada Pelantikan Pengurus KAGAMA Aceh Periode 2025–2030 yang dilantik oleh Wamenkomdigi (Sekjen PP KAGAMA) Nezar Patria di Anjong Mon Mata, Banda Aceh. Foto: AJNN/Humas Pemerintah Aceh.

    Gubernur Mualem Ajak Kagama Bangun Aceh, Gandeng Kekuatan Diaspora Intelektual

    Analisis Komprehensif Dampak Ekonomi Gelombang Demonstrasi di Indonesia Akhir Agustus 2025

    Analisis Komprehensif Dampak Ekonomi Gelombang Demonstrasi di Indonesia Akhir Agustus 2025

  • Info Grafis
  • Kolaborasi
  • Opini
  • Insight
    A woman using a laptop and credit card for an online shopping transaction.

    Strategi E-commerce Berbasis Data: Transformasi Penjualan Melalui Personalisasi Hiper

    Minimalistic design showcasing 'branding and marketing' text for business strategy visuals.

    Analisis Sentimen sebagai Wawasan Strategis untuk Pertumbuhan Merek

    Analisis Komprehensif Dampak Ekonomi Gelombang Demonstrasi di Indonesia Akhir Agustus 2025

    Analisis Komprehensif Dampak Ekonomi Gelombang Demonstrasi di Indonesia Akhir Agustus 2025

    Dashboard Interaktif dengan Tableau dan Power BI: Mengapa Visualisasi Sangat Penting?

    Dashboard Interaktif dengan Tableau dan Power BI: Mengapa Visualisasi Sangat Penting?

    Analisis Kritis Obligasi Patriot Danantara: Studi Kasus Pendanaan Sektor Publik oleh Entitas Swasta

    Analisis Kritis Obligasi Patriot Danantara: Studi Kasus Pendanaan Sektor Publik oleh Entitas Swasta

No Result
View All Result
Platform Berita
  • Home
  • NasionalHot
  • International
  • BisnisGreen
    • All
    • Info Grafis
    IHSG Menguat Lima Hari Beruntun, Asing Borong Saham Perbankan dan Telekomunikasi

    IHSG Menguat Lima Hari Beruntun, Asing Borong Saham Perbankan dan Telekomunikasi

    Analis Minta Manajemen Baru Bank Aceh Hentikan Beli SBN, Fokus Bangun Ekonomi Daerah

    Analis Minta Manajemen Baru Bank Aceh Hentikan Beli SBN, Fokus Bangun Ekonomi Daerah

    Pemerintah Tempatkan Rp 200 Triliun di 5 Bank Negara, Ini Rinciannya

    Pemerintah Tempatkan Rp 200 Triliun di 5 Bank Negara, Ini Rinciannya

    Impor Kendaraan Listrik Melonjak, Pemerintah Akan Setop Insentif Bea Masuk

    Impor Kendaraan Listrik Melonjak, Pemerintah Akan Setop Insentif Bea Masuk

    BRI Kian Optimistis Koperasi Desa Jadi Motor Penggerak Ekonomi Rakyat

    BRI Kian Optimistis Koperasi Desa Jadi Motor Penggerak Ekonomi Rakyat

    Individual in black attire holds a clear bag of cash, standing on scattered money indoors.

    Dana Asing Kabur Rp16,85 Triliun di Awal September 2025, Pasar Keuangan Tertekan

    Perpres Final, CEO Danantara Bocorkan Enam Kota Prioritas Program Waste‑to‑Energy

    Perpres Final, CEO Danantara Bocorkan Enam Kota Prioritas Program Waste‑to‑Energy

    Gubernur Aceh Muzakir Manaf menghadiri serta menyampaikan sambutan pada Pelantikan Pengurus KAGAMA Aceh Periode 2025–2030 yang dilantik oleh Wamenkomdigi (Sekjen PP KAGAMA) Nezar Patria di Anjong Mon Mata, Banda Aceh. Foto: AJNN/Humas Pemerintah Aceh.

    Gubernur Mualem Ajak Kagama Bangun Aceh, Gandeng Kekuatan Diaspora Intelektual

    Analisis Komprehensif Dampak Ekonomi Gelombang Demonstrasi di Indonesia Akhir Agustus 2025

    Analisis Komprehensif Dampak Ekonomi Gelombang Demonstrasi di Indonesia Akhir Agustus 2025

  • Info Grafis
  • Kolaborasi
  • Opini
  • Insight
    A woman using a laptop and credit card for an online shopping transaction.

    Strategi E-commerce Berbasis Data: Transformasi Penjualan Melalui Personalisasi Hiper

    Minimalistic design showcasing 'branding and marketing' text for business strategy visuals.

    Analisis Sentimen sebagai Wawasan Strategis untuk Pertumbuhan Merek

    Analisis Komprehensif Dampak Ekonomi Gelombang Demonstrasi di Indonesia Akhir Agustus 2025

    Analisis Komprehensif Dampak Ekonomi Gelombang Demonstrasi di Indonesia Akhir Agustus 2025

    Dashboard Interaktif dengan Tableau dan Power BI: Mengapa Visualisasi Sangat Penting?

    Dashboard Interaktif dengan Tableau dan Power BI: Mengapa Visualisasi Sangat Penting?

    Analisis Kritis Obligasi Patriot Danantara: Studi Kasus Pendanaan Sektor Publik oleh Entitas Swasta

    Analisis Kritis Obligasi Patriot Danantara: Studi Kasus Pendanaan Sektor Publik oleh Entitas Swasta

No Result
View All Result
Platform Berita
Home Islamic Finance

Dialektika Bank Syariah: Antara Kompromi Sistem dan Purifikasi Syariah

Redaksi by Redaksi
August 25, 2025
in Islamic Finance, Opini
Reading Time: 3 mins read
0
0
Masa Depan Investasi Hijau di Indonesia: Tantangan, Peluang, dan Strategi Transformasi Menuju Pembangunan Berkelanjutan

Oleh: Muhammad Jais, S.E.,M.Sc.IBF*

Perkembangan bank syariah di Indonesia selalu menjadi diskursus menarik, baik di ruang akademik maupun praktis. Dialog kritis antara para pemikir Muslim memperlihatkan adanya perbedaan perspektif mendasar: apakah bank syariah yang ada saat ini merupakan solusi riil bagi umat atau sekadar “variasi” dari sistem perbankan ribawi yang dikemas dengan istilah syariah. Salah satu pandangan menegaskan bahwa dalam prinsip syariah, akad yang telah disepakati tidak boleh diubah karena akad merupakan kontrak yang mengikat hingga akhir. Oleh karena itu, perubahan nilai akibat dinamika ekonomi tidak dapat dijadikan alasan untuk merombak kesepakatan awal. Pandangan ini sejalan dengan prinsip dasar syariah yang menolak segala bentuk riba, karena riba termasuk dalam kategori dosa besar (kabāʾir) yang tidak bisa ditoleransi meskipun dengan alasan kebutuhan ekonomi.

Bank Syariah sebagai Ijtihad Institusional

Ads Ads Ads
ADVERTISEMENT

Di sisi lain, muncul argumen bahwa keberadaan bank—termasuk bank syariah—merupakan kebutuhan mendesak masyarakat modern. Dalam konteks tersebut, umat Islam masih berhadapan dengan sistem ribawi global yang sulit dihindari. Oleh karena itu, bank syariah dipandang sebagai bentuk ijtihad institusional yang dimaksudkan untuk meminimalisasi keterjeratan umat pada praktik riba, meskipun dalam praktiknya masih belum sepenuhnya bebas dari logika kapitalisme. Lebih lanjut, persoalan utama lain terletak pada kerangka hukum dan sistem keuangan nasional maupun global. Menurut Undang-Undang Perbankan di Indonesia Tahun 1992, misalnya, mendefinisikan bank semata sebagai lembaga intermediasi, bukan pelaku bisnis riil. Konsekuensinya, bank syariah tetap terjebak dalam pola pikir dan mekanisme kapitalistik, sehingga perbedaan antara bank syariah dan konvensional kerap hanya sebatas istilah akad. Inilah yang membuat sebagian pengamat menilai bahwa meskipun diniatkan sebagai “ijtihad maslahat”, hasil akhirnya masih menyisakan praktik ribawi dalam balutan akad syariah.

Pilihan Redaksi

Masa Depan Investasi Hijau di Indonesia: Tantangan, Peluang, dan Strategi Transformasi Menuju Pembangunan Berkelanjutan

Pinjaman Online, Rakyat Kecil, dan Solusi Keuangan Islam

September 10, 2025

Revolusi Pendidikan Hukum dari Buku ke Realitas: Sebuah Rasa Sebagai Pendidik

September 3, 2025

Dua Dekade Otonomi Khusus Aceh: Antara Harapan Kesejahteraan dan Tantangan Implementasi

August 22, 2025

Ekonomi Syariah Indonesia: Dari Raksasa yang Tertidur Menuju Pilar Pembangunan Berkelanjutan

August 21, 2025
Load More

Tantangan Purifikasi

Diskursus mengenai arah dan masa depan bank syariah di Indonesia mengerucut pada pertanyaan fundamental: bagaimana mewujudkan bank syariah yang benar-benar bebas dari riba tanpa harus mengisolasinya dari sistem perbankan nasional maupun global? Sebagian pihak berpandangan bahwa jika bank syariah dipaksa untuk bersifat eksklusif dan terpisah total, umat justru akan lebih memilih bank konvensional karena lebih praktis dan terhubung dengan jaringan keuangan internasional. Namun, pihak lain menegaskan bahwa kompromi permanen dengan sistem ribawi hanya akan melahirkan bank “berlabel syariah” tanpa ruh syariah. Dalam literatur akademik, Guru Besar Hukum Ekonomi Syariah UIN Ar-Raniry, Prof. Syahrizal Abbas membagi perjalanan bank Syariah di Indonesia ke dalam tiga fase, yaitu introduction, recognition, dan purification. Dua fase awal telah berhasil dilalui, dan kini tantangan terbesar terletak pada fase purifikasi yang bukan hanya membutuhkan perbaikan teknis, tetapi juga keberanian politik untuk menegakkan sistem ekonomi Islam secara kaffah. Perdebatan ini semakin menguat karena menyangkut dua hal mendasar: konstitusi nasional sebagai kerangka hukum positif yang berlaku, dan syariat Islam sebagai norma ilahiah yang menjadi ruh eksistensi bank syariah. Dari titik inilah muncul dua arus besar pemikiran, yaitu pandangan optimis dan pandangan kritis.

Pandangan optimis meyakini bahwa pengembangan bank syariah tetap dapat berjalan sesuai “aturan main” konstitusi nasional, meskipun perjalanan menuju bentuk idealnya akan berlangsung panjang. Keyakinan ini diperkuat oleh contoh Provinsi Aceh yang telah menerapkan single banking system melalui Qanun Nomor 11 Tahun 2018 tentang Lembaga Keuangan Syariah, sebagai bukti bahwa purifikasi dapat diwujudkan secara bertahap melalui perjuangan kolektif dan kolaboratif. Sebaliknya, pandangan kritis menilai bahwa perubahan regulasi selama ini bersifat teknis-administratif dan tidak menyentuh substansi, sehingga purifikasi sejati mustahil dicapai selama perbankan syariah masih tunduk pada kerangka hukum sekuler yang berakar pada logika kapitalistik.

Menurut perspektif di atas, solusi hakiki hanya dapat diwujudkan dengan mengganti aturan main buatan manusia dengan hukum Allah SWT agar sistem perbankan benar-benar terbebas dari praktik riba. Kedua pandangan tersebut tidak harus diposisikan sebagai pertentangan mutlak, melainkan sebagai refleksi dari dialektika panjang umat Islam dalam menegakkan syariah di tengah konteks negara modern. Oleh karena itu, jalan tengah yang dapat ditempuh adalah kerja kolektif dan kolaboratif: akademisi menyempurnakan konsep, ulama menegaskan batas syariah, regulator merancang instrumen yang aplikatif, dan negara menghadirkan keberanian politik untuk melakukan transformasi struktural. Dengan langkah demikian, bank syariah di Indonesia tidak sekadar menjadi variasi dari bank konvensional, melainkan benar-benar hadir sebagai solusi hakiki bagi umat Islam untuk terbebas dari jerat riba.

*Penulis: Alumni S2 Islamic Banking and Finance di International Islamic University Malaysia dan juga Dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (UNIKI)

Tags: Bank Syari'ah IndonesiaekonomiEkonomi Syari'ahEkonomiAcehSyari'ah
Share232Tweet145Send
Previous Post

Bank Syariah Nasional Resmi Beroperasi, Jajaran Direksi Baru Dilantik

Next Post

Lebih dari Sekadar Analisis Angka: Memahami Rutinitas dan Proyek Nyata Seorang Data Analyst

Sponsored articles

Potho spesial Abu Paisal Kuba, Ketua RTA

Jika Dunia Menyulut Api, Siapa yang Menjaga Rumah Kita? Tafsir Hukum Keluarga atas Krisis Timur Tengah

August 21, 2025
Masa Depan Investasi Hijau di Indonesia: Tantangan, Peluang, dan Strategi Transformasi Menuju Pembangunan Berkelanjutan

Masa Depan Investasi Hijau di Indonesia: Tantangan, Peluang, dan Strategi Transformasi Menuju Pembangunan Berkelanjutan

August 21, 2025
Next Post
A young man in glasses writes in a notebook while sitting on a stylish couch indoors.

Lebih dari Sekadar Analisis Angka: Memahami Rutinitas dan Proyek Nyata Seorang Data Analyst

STISNU Aceh Gelar PBAK untuk Mahasiswa Baru, Fokus pada Pengembangan Karakter dan Kontribusi Nyata

STISNU Aceh Gelar PBAK untuk Mahasiswa Baru, Fokus pada Pengembangan Karakter dan Kontribusi Nyata

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Academy

Minimalistic design showcasing 'branding and marketing' text for business strategy visuals.
Academy

Analisis Sentimen sebagai Wawasan Strategis untuk Pertumbuhan Merek

by Redaksi
September 2, 2025
Memanfaatkan Kekuatan Machine Learning: Panduan Mendalam untuk Analisis Data dan Implementasi Praktis
Academy

Memanfaatkan Kekuatan Machine Learning: Panduan Mendalam untuk Analisis Data dan Implementasi Praktis

by Redaksi
August 29, 2025
Dashboard Interaktif dengan Tableau dan Power BI: Mengapa Visualisasi Sangat Penting?
Academy

Dashboard Interaktif dengan Tableau dan Power BI: Mengapa Visualisasi Sangat Penting?

by Redaksi
August 28, 2025
Eksplorasi Data Analisis (EDA): Membongkar Rahasia di Balik Dataset
Academy

Eksplorasi Data Analisis (EDA): Membongkar Rahasia di Balik Dataset

by Redaksi
August 27, 2025

Terkini

Wisuda Ke-IV STISNU Aceh: Lahirkan 95 Sarjana, Siap Jadikan Hukum Syariah sebagai Kekuatan Bangsa

Wisuda Ke-IV STISNU Aceh: Lahirkan 95 Sarjana, Siap Jadikan Hukum Syariah sebagai Kekuatan Bangsa

September 23, 2025
IHSG Menguat Lima Hari Beruntun, Asing Borong Saham Perbankan dan Telekomunikasi

IHSG Menguat Lima Hari Beruntun, Asing Borong Saham Perbankan dan Telekomunikasi

September 16, 2025
Pemerintah Dorong Bantuan Iuran BPJS TK untuk Pekerja UMKM dan Informal

Pemerintah Dorong Bantuan Iuran BPJS TK untuk Pekerja UMKM dan Informal

September 16, 2025
Hibah Parpol di Aceh Dikritik, Dianggap Hanya Untungkan Elite dan Perlu Dikaji Ulang

Hibah Parpol di Aceh Dikritik, Dianggap Hanya Untungkan Elite dan Perlu Dikaji Ulang

September 16, 2025
Ads By Tiktok Ads By Tiktok Ads By Tiktok
ADVERTISEMENT

Rumohdata.com adalah platform data dan narasi lokal berbasis data yang menggabungkan visualisasi statistik, riset kebijakan, dan cerita masyarakat dalam satu ruang digital.

About

  • About Us
  • Site Map
  • Contact Us
  • Career

Policies

  • Periklanan
  • Pedoman Media Cyber
  • Cookie Setting
  • Term Of Use

Join Our Newsletter

There was an error trying to submit your form. Please try again.

This field is required.

There was an error trying to submit your form. Please try again.

Copyright 2025 by Rumohdata

Facebook-f Twitter Youtube Instagram

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • International
  • Bisnis
  • Info Grafis
  • Kolaborasi
  • Opini
  • Insight

© 2025. Rumohdata.com